Sejenak Bersama Hati
Hati selalu terkait dengan syahwat dan terhijab dari Allah menurut kadar keterkaitannya dengan syahwat.
* Hati adalah bejana Allah di muka bumi, hati yang paling disukai Allah adalah hati yang paling lembut, yang paling kuat dan yang paling terkendali.
* Hati yang paling jauh dari Allah adalah hati yang keras.
* Kerasnya hati karena empat perkara, apabila telah melewati batas: Makan, tidur, berbicara dan berbaur. Sebagaimana halnya badan apabila sakit maka tidak dapat merasakan kelezatan makanan dan minuman. Demikian pula hati apabila telah sakit karena syahwat maka tidak dapat merasakan manfaat dari nasihat yang diberikan.
* Siapa yang ingin membersihkan hatinya maka hendaklah ia utamakan Allah daripada syahwatnya.
* Mereka menyibukkan hati dengan urusan dunia, kalaulah mereka menyibukkannya dengan Allah dan negeri akhirat tentu hati akan dapat menyelami makna Kalam-Nya dan ayat-ayat-Nya yang dapat disaksikan. Dan tentu hati akan memberikan berbagai keajaiban hikmah dan faidah bagi pemiliknya.
* Apabila hati diisi dengan dzikir, disirami dengan tafakkur dan dibersihkan dari kerusakan niscaya ia akan melihat berbagai keajaiban dan akan diberi hikmah.
* Kerinduan kepada Allah dan pertemuan dengan-Nya ibarat angin sepoi-sepoi yang berhembus menyejukkan hati dan meringankannya dari kepenatan dunia.
* Barangsiapa menambatkan hatinya di sisi Rabbnya niscaya akan tenanglah hatinya dan lega. Dan barangsiapa melepas hatinya bersama manusia niscaya hati akan goncang dan akan bertambah kacau.
* Apabila Allah menyintai seorang hamba niscaya Allah akan memilihnya untuk diri-Nya, memilihnya untuk menyintai diri-Nya, mengistimewakannya untuk beribadah kepada-Nya, dan menyibukkan hatinya bersama Allah, lisannya dengan berdzikir menyebut-Nya dan anggota badannya dengan berkhidmat untuk-Nya.
* Hati bisa sakit sebagaimana halnya badan. Penyembuhannya adalah dengan taubat dan menjaga diri. Hati bisa kotor seperti halnya kaca. Dan cara membersihkan adalah dengan berdzikir. Hati bisa telanjang seperti halnya badan, hiasannya adalah takwa. Hati bisa lapar dan dahaga seperti halnya badan, makanan dan minumannya adalah ma’rifah, cinta, tawakkal, inabah dan khidmat.
* Tidak ada hukuman yang lebih besar atas seorang hamba selain kerasnya hati dan jauh dari Allah.
* Neraka diciptakan untuk melelehkan hati yang keras.
* Kerusakan hati karena merasa aman dan lalai. Membangunnya adalah dengan rasa takut dan dzikir.
* Kalaulah hati diisi dengan rasa cinta, niscaya akan hilanglah nafsu syahwat darinya.
* Siapa saja yang merasa berat dalam hatinya untuk berbuat maksiat kepada Allah niscaya Allah akan membuat hati manusia berat untuk menghinakannya.
Disadur dari buku Pesan-pesan Pemikat Cinta karya Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah
Anda mendapat 1 Pesan
Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini
Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog
0 komentar:
Post a Comment
Berkomentarlah dengan Bijak, Jangan buang waktu anda dengan berkomentar yang tidak bermutu. Terimmma kasssih.