Aneka Perlengkapan Sholat

Izzah Store menjual aneka Perlengkapan Sholat, seperti Mukena, Sajadah, Sarung, Peci, dll tersedia untuk anak dan dewasa

Aneka Parfum Alrehab

Izzah Store menjual parfum Alrehab original Jeddah Arab Saudi dengan berbagai varian aroma, seperti Soft, Lovely, Dalal, Fruit, Kholiji, Blanc, Sabaya, Aseel, Tooty Musk, dll

Aneka Pelengkapan Sholat untuk Anak

Izzah Store menjual aneka Perlengkapan Sholat, seperti Mukena, Sajadah, Sarung, Peci, dll tersedia untuk anak dan dewasa

Mari Membaca Alquran

Mari kita membaca Alquran, karena di Hari Kiamat nanti Alquran akan memberi syafaat kepada siapa saja yang gemar membacanya apalagi menghafalnya. Bacalah secara tartil dan perlahan-lahan. Jangan lewatkan hari-hari anda tanpa membaca Alquran..

Kumpulan Dongeng Anak

Anda hobi membaca dongeng-dongeng anak, di sini anda akan menemukannya. Mulai dari dongeng si kancil, si belalang, si kerbau, si kambing dan sebagainya. Cobalah dongengkan kepada buah hati anda menjelang tidur agar anak menjadi cerdas dan pandai bertutur.

Kumpulan Cerita Pendek

Anda penggemar Cerita Pendek atau Cerita panjang, di sini disajikan beberapa cerita islami yang sarat dengan pelajaran kehidupan. Cerita yang kadang memberi inspirasi kita dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.

Kisah Humor para Sufi

Anda kenal tokoh-tokoh sufi zaman dulu, di sini kami sajikan banyak sekali kisah-kisah lucu dan cerdik tokoh sufi dari Zaman dulu itu. Kisah kocak yang kadang menyindir diri kita yang membacanya.

Kisah Abu Nawas

Anda kenal Abunawas atau Nasrudin Hoja, di sini kami sajikan banyak sekali kisah-kisah lucu dan cerdik tokoh dari Zaman dulu itu. Kisah kocak yang kadang menyindir diri kita yang membacanya.

Cintailah Allah Melebihi Segalanya

Seberapa besar cinta kita kepada Allah, silakan tanya pada diri sendiri. Kita kadang lebih menghargai atasan kita daripada mendahulukan Allah. Sholat kadang ditunda ketika kita diundang oleh boss kita. Sholat kadang ditinggalkan karena asyik nonton Final Sepak Bola di televisi.

Aneka Sirwal dan baju gamis

Izzah Store Menjual aneka Sirwal dan gamis serta Jubah seperti Atasan Pakistan, Jubah Arab, Gamis Yaman, dll Juga Menyediakan baju Koko

Aneka Accessories

Izzah Store Menjual aneka Acessories seperti Sabuk Bonceng Anak, Sepatu Boots, Sorban, Siwak, dll

Aneka Gamis Pakistan dan Jubah Arab

Izzah Store Menjual aneka gamis dan Jubah seperti Atasan Pakistan, Jubah Arab, Gamis Yaman, dll Juga Menyediakan baju Koko

Aneka Sirwal, Celana Pangsi dan Cingkrang

Izzah Store Menjual aneka celana sirwal dan baju pangsi khas Sunda. Ada Sirwal biasa, Sirwal Loreng, Sirwal Boxer, Sirwal 3/4, dll

Keranda Kendaraan Masa Depan

Inilah yang namanya KERANDA yaitu kendaraan istimewa tanpa bensin (karena harganya selalu naik) yang. akan membawa kita ke tempat peristirahatan terakhir. Kendaraan sederhana tanpa AC, tanpa Pemutar Musik, dan akan berjalan dengan digotong kerabat kita.

Mari Mengingat Kematian

Berapapun lamanya kita hidup di dunia suatu saat nanti pasti akan berakhir. Dan akhir dari kehidupan dunia adalah datangnya kematian. Suka atau tidak suka kita akan tetap menemuinya. Oleh karena itu ingatlah selalu akan pemutus kenikmatan dunia yaitu MATI.

Gusti Alloh Ora Sare


Diceritakan oleh seorang sahabat dari milis kisah hikmah :

Malam telah larut saat saya meninggalkan kantor. Telah lewat pukul 11 malam.
Pekerjaan yang menumpuk, membuat saya harus pulang selarut ini. Ah, hari yang menjemukan saat itu. Terlebih, setelah beberapa saat berjalan, warna langit tampak memerah. Rintik hujan mulai turun. Lengkap sudah, badan yang lelah ditambah dengan "acara" kehujanan.Setengah berlari saya mencari tempat berlindung.

Untunglah, penjual nasi goreng yang mangkal di pojok jalan, mempunyai tenda sederhana. Lumayan, pikir saya. Segera saya berteduh,menjumpai bapak penjual yang sendirian, ditemani rokok dan lampu petromak yang masih menyala. Dia menyilahkan saya duduk. "Disini saja dik, daripada kehujanan…," begitu katanya saat saya meminta ijin berteduh. Benar saja, hujan mulai deras, dan kami makin terlihat dalam kesunyian yang pekat. Karena merasa tak nyaman atas kebaikan bapak penjual dan tendanya, saya berkata, "tolong bikin mie goreng pak, di makan disini saja.

Sang Bapak tersenyum, dan mulai menyiapkan tungku apinya. Dia tampak sibuk.
Bumbu dan penggorengan pun telah siap untuk di racik. Tampaklah pertunjukkan sebuah pengalaman yang tak dapat diraih dalam waktu sebentar. Tangannya cekatan sekali meraih botol kecap dan segenap bumbu. Segera saja, mie goreng yang mengepul telah terhidang. Keadaan yang semula canggung mulai hilang. Basa-basi saya bertanya, "Wah hujannya tambah deras nih, orang-orang makin jarang yang keluar ya Pak?" Bapak itu menoleh kearah saya, dan berkata, "Iya dik, jadi sepi nih dagangan saya.." katanya sambil menghisap rokok dalam-dalam. "Kalau hujan begini, jadi sedikit yang beli ya Pak?" kata saya, "Wah, rezekinya jadi berkurang dong ya?"

Duh. Pertanyaan yang bodoh. Tentu saja, tak banyak yang membeli kalau hujan begini. Tentu, pertanyaan itu hanya akan membuat Bapak itu tambah sedih. Namun, agaknya saya keliru… "Gusti Allah, ora sare dik, (Allah itu tidak pernah istirahat), begitu katanya. "Rezeki saya ada dimana-mana. Saya malah senang kalau hujan begini. Istri sama anak saya di kampung pasti dapat air buat sawah.
Yah, walaupun nggak lebar, tapi lumayan lah tanahnya." Bapak itu melanjutkan, "Anak saya yang disini pasti bisa ngojek payung kalau besok masih hujan…"

Degh. Dduh, hati saya tergetar. Bapak itu benar, "Gusti Allah ora sare". (Tuhan itu tidak pernah istirahat) Allah Memang Maha Kuasa, yang tak pernah istirahat buat hamba-hamba-Nya. Saya rupanya telah keliru memaknai hidup. Filsafat hidup yang saya punya, tampak tak ada artinya di depan perkataan sederhana itu.
Maknanya terlampau dalam, membuat saya banyak berpikir dan menyadari kekerdilan saya di hadapan Tuhan.

Saya selalu berpikiran, bahwa hujan adalah bencana, adalah petaka bagi banyak hal. Saya selalu berpendapat, bahwa rezeki itu selalu berupa materi, dan hal nyata yang bisa digenggam dan dirasakan. Dan saya juga berpendapat, bahwa saat ada ujian yang menimpa, maka itu artinya saya cuma harus bersabar.

Namun saya keliru. Hujan, memang bisa menjadi bencana, namun rintiknya bisa menjadi anugerah bagi setiap petani. Derasnya juga adalah berkah bagi sawah-sawah yang perlu diairi. Derai hujan mungkin bisa menjadi petaka, namun derai itu pula yang menjadi harapan bagi sebagian orang yang mengojek payung, atau mendorong mobil yang mogok.

Hmm…saya makin bergegas untuk menyelesaikan mie goreng itu. Beribu pikiran tampak seperti lintasan-lintasan cahaya yang bergerak di benak saya. "Ya Allah, Engkau Memang Maha yang Tak Pernah Beristirahat" Untunglah,hujan telah reda, dan sayapun telah selesai makan. Dalam perjalanan pulang, hanya kata itu yang teringat, Gusti Allah Ora Sare ….. Gusti Allah Ora Sare…..

Begitulah, saya sering takjub pada hal-hal kecil yang ada di depan saya. Allah memang selalu punya banyak rahasia, dan mengingatkan kita dengan cara yang tak terduga. Selalu saja, Dia memberikan Cinta kepada saya lewat hal-hal yang sederhana. Dan hal-hal itu, kerap membuat saya menjadi semakin banyak belajar.

Dulu, saya berharap, bisa melewati tahun ini dengan hal-hal besar, dengan sesuatu yang istimewa. Saya sering berharap, saat saya bertambah usia, harus ada hal besar yang saya lampaui. Seperti tahun sebelumnya, saya ingin ada hal yang menakjubkan saya lakukan. Namun, rupanya tahun ini Allah punya rencana lain buat saya. Dalam setiap doa saya, sering terucap agar saya selalu dapat belajar dan memaknai hikmah kehidupan. Dan kali ini Allah pun tetap memberikan saya yang terbaik. Saya tetap belajar, dan terus belajar, walaupun bukan dengan hal-hal besar dan istimewa.

Insya Allah, Bermanfaat dan dapat dipetik Hikmahnya.


Anda mendapat 1 Pesan

Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Bisnis Pulsa Paling Menguntungkan
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Pesankan Aku Tempat di Neraka



Sebuah kisah yang disampaikan seorang sahabat di milis, semoga dapat memberi pencerahan :

Sebuah kisah dimusim panas yang menyengat.
Seorang kolumnis majalah Al Manar mengisahkannya…

Musim panas merupakan ujian yang cukup berat. Terutama bagi muslimah, untuk tetap mempertahankan pakaian kesopanannnya. Gerah dan panas tak lantas menjadikannya menggadaikan akhlak. Berbeda dengan musim dingin, dengan menutup telinga dan leher kehangatan badan bisa dijaga. Jilbab bisa sebagai multi fungsi.


Dalam sebuah perjalanan yang cukup panjang, Cairo-Alexandria; di sebuah mikrobus.
Ada seorang perempuan muda berpakaian kurang layak untuk dideskripsikan sebagai penutup aurat.
Karena menantang kesopanan. Ia duduk diujung kursi dekat pintu keluar. Tentu saja dengan cara pakaian seperti itu mengundang ‘perhatian’ kalau bisa dibahasakan sebagai keprihatinan sosial.
Seorang bapak setengah baya yang kebetulan duduk disampingnya mengingatkan. Bahwa pakaian seperti itu bisa mengakibatkan sesuatu yang tak baik bagi dirinya. Disamping pakaian seperti itu juga melanggar aturan agama dan norma kesopanan. Tahukah Anda apa respon perempuan muda tersebut? Dengan ketersinggungan yang sangat ia mengekspresikan kemarahannya. Karena merasa privasinya terusik. Hak berpakaian menurutnya adalah hak prerogatif seseorang.

"Jika memang bapak mau, ini ponsel saya. Tolong pesankan saya, tempat di neraka Tuhan Anda!!
Sebuah respon yang sangat frontal. Dan sang bapak pun hanya beristighfar. Ia terus menggumamkan kalimat-kalimat Allah. Detik-detik berikutnya suasanapun hening. Beberapa orang terlihat kelelahan dan terlelap dalam mimpinya. Tak terkecuali perempuan muda itu. Hingga sampailah perjalanan dipenghujung tujuan. Di terminal akhir mikrobus Alexandria. Kini semua penumpang bersiap-siap untuk turun.
Tapi mereka terhalangi oleh perempuan muda tersebut yang masih terlihat tertidur. Ia berada didekat pintu keluar. "Bangunkan saja!" begitu kira-kira permintaan para penumpang. Tahukah apa yang terjadi. Perempuan muda tersebut benar-benar tak bangun lagi. Ia menemui ajalnya. Dan seisi mikrobus tersebut terus beristighfar, menggumamkan kalimat Allah sebagaimana yang dilakukan bapak tua yang duduk disampingnya.

Sebuah akhir yang menakutkan. Mati dalam keadaan menantang Tuhan. Seandainya tiap orang mengetahui akhir hidupnya…. Seandainya tiap orang menyadari hidupnya bisa berakhir setiap saat… Seandainya tiap orang takut bertemu dengan Tuhannya dalam keadaan yang buruk…

Seandainya tiap orang tahu bagaimana kemurkaan Allah… Sungguh Allah masih menyayangi kita yang masih terus dibimbing-Nya. Allah akan semakin mendekatkan orang-orang yang dekat denganNYA semakin dekat. Dan mereka yang terlena seharusnya segera sadar… Mumpung kesempatan itu masih ada.



Anda mendapat 1 Pesan

Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Bisnis Pulsa Paling Menguntungkan
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Kisah Seorang Nenek pemungut Daun


Kiriman dari seorang sahabat, diambil dari milis kisah hikmah :

Kisah ini membuat bulu kuduk saya merinding. Perempuan tua dari kampung itu bukan saja mengungkapkan cinta Rasul dalam bentuknya yang tulus. Ia juga menunjukkan kerendahan hati, kehinaan diri, dan keterbatasan amal dihadapan Allah swt. Lebih dari itu, ia juga memiliki kesadaran spiritual yang luhur: Ia tidak dapat mengandalkan amalnya. Ia sangat bergantung pada rahmat Allah. Dan siapa lagi yang menjadi rahmat semua alam selain Rasulullah saw?


Insya Allah, Bermanfaat dan dapat dipetik Hikmahnya.


"Nenek Pemungut Daun"

Dahulu di sebuah kota di Madura, ada seorang nenek tua penjual bunga cempaka. Ia menjual bunganya di pasar, setelah berjalan kaki cukup jauh. Usai jualan, ia pergi ke masjid Agung di kota itu. Ia berwudhu, masuk masjid, dan melakukan salat Zhuhur. Setelah membaca wirid sekedarnya, ia keluar masjid dan membungkuk-bungkuk di halaman masjid. Ia mengumpulkan dedaunan yang berceceran di halaman masjid. Selembar demi selembar dikaisnya. Tidak satu lembar pun ia lewatkan.

Tentu saja agak lama ia membersihkan halaman masjid dengan cara itu. Padahal matahari Madura di siang hari sungguh menyengat. Keringatnya membasahi seluruh tubuhnya.

Banyak pengunjung masjid jatuh iba kepadanya. Pada suatu hari Takmir masjid memutuskan untuk membersihkan dedaunan itu sebelum perempuan tua itu datang.
Pada hari itu, ia datang dan langsung masuk masjid. Usai salat, ketika ia ingin melakukan pekerjaan rutinnya, ia terkejut. Tidak ada satu pun daun terserak di situ. Ia kembali lagi ke masjid dan menangis dengan keras. Ia mempertanyakan mengapa daun-daun itu sudah disapukan sebelum kedatangannya. Orang-orang menjelaskan bahwa mereka kasihan kepadanya. "Jika kalian kasihan kepadaku," kata nenek itu, "Berikan kesempatan kepadaku untuk membersihkannya."

Singkat cerita, nenek itu dibiarkan mengumpulkan dedaunan itu seperti biasa.
Seorang kiai terhormat diminta untuk menanyakan kepada perempuan itu mengapa ia begitu bersemangat membersihkan dedaunan itu. Perempuan tua itu mau menjelaskan sebabnya dengan dua syarat: pertama, hanya Kiai yang mendengarkan rahasianya; kedua, rahasia itu tidak boleh disebarkan ketika ia masih hidup.

Sekarang ia sudah meninggal dunia, dan Anda dapat mendengarkan rahasia itu.

"Saya ini perempuan bodoh, pak Kiai," tuturnya. "Saya tahu amal-amal saya yang kecil itu mungkin juga tidak benar saya jalankan. Saya tidak mungkin selamat pada hari akhirat tanpa syafaat Kanjeng Nabi Muhammad. Setiap kali saya mengambil selembar daun, saya ucapkan satu salawat kepada Rasulullah. Kelak jika saya mati, saya ingin Kanjeng Nabi menjemput saya. Biarlah semua daun itu bersaksi bahwa saya membacakan salawat kepadanya."



Wassalam,




Anda mendapat 1 Pesan

Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Bisnis Pulsa Paling Menguntungkan
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Rahasia Agar Sholat Khusu'


Diambil dari Buku Kisah Penuh Hikmah 2 :


Seorang ahli ibadah bernama Isam bin Yusuf, dia sangat warak dan sangat khusyuk sholatnya. Namun dia selalu khawatir kalau-kalau ibadahnya kurang khusyuk dan selalu bertanya kepada orang yang dianggapnya lebih ibadahnya, demi untuk memperbaiki dirinya yang selalu dirasakan kurang khusyuk.
Pada suatu hari, Isam menghadiri majlis seorang abid bernama Hatim Al-Isam dan bertanya : "Wahai Aba Abdurrahman, bagaimanakah caranya tuan sholat?"

Hatim berkata : "Apabila masuk waktu solat aku berwudhu’ zahir dan batin."



Isam bertanya, "Bagaimana wudhu’ zahir dan batin itu?"

Hatim berkata, "Wudhu’ zahir sebagaimana biasa, yaitu membasuh semua anggota wudhu’ dengan air.
Sementara wudhu’ batin ialah membasuh anggota dengan tujuh perkara :-
1. Bertaubat
2. Menyesali dosa yang dilakukan
3. Tidak tergila-gilakan dunia
4. Tidak mencari / mengharap pujian orang (riya’)
5. Tinggalkan sifat berbangga
6. Tinggalkan sifat khianat dan menipu
7. Meninggalkan sifat dengki

Seterusnya Hatim berkata, "Kemudian aku pergi ke masjid, aku bersiap shalat dan menghadap kiblat. Aku berdiri dengan penuh kewaspadaan dan aku bayangkan Allah ada di hadapanku, syurga di sebelah kananku, neraka di sebelah kiriku, malaikat maut berada di belakangku, dan aku bayangkan pula bahwa aku seolah-olah berdiri di atas titian ‘Sirratul Mustaqim’ dan aku menganggap bahwa shalatku kali ini adalah shalat terakhirku, kemudian aku berniat dan bertakbir dengan baik.
Setiap bacaan dan doa dalam shalat ku fahami maknanya, kemudian aku ruku’ dan sujud dengan tawadhu’, aku bertasyahud dengan penuh pengharapan dan aku memberi salam dengan ikhlas.

Beginilah aku bershalat selama 30 tahun."
Tatkala Isam mendengar, menangislah dia karena membayangkan ibadahnya yang kurang baik bila dibandingkan dengan Hatim.

Insya Allah, Bermanfaat dan dapat dipetik Hikmahnya.

Wassalam,

Anda mendapat 1 Pesan

Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini

Penting!! Perlu Anda Baca:

@ Bisnis Pulsa Paling Menguntungkan
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Sebutir Kurma Penjegal Doa


Usai menunaikan ibadah haji, Ibrahim bin Adham berniat ziarah ke Mesjidil Aqsa. Untuk bekal di perjalanan, ia membeli 1 kg kurma dari pedagang tua di dekat Mesjidil Haram. Setelah kurma ditimbang dan dibungkus, Ibrahim melihat sebutir kurma tergeletak didekat timbangan. Menyangka kurma itu bagian dari yang ia beli, Ibrahim memungut dan memakannya.

Setelah itu ia langsung berangkat menuju Al Aqsa. 4 bulan kemudian, Ibrahim tiba di Al Aqsa. Seperti biasa, ia suka memilih sebuah tempat beribadah pada sebuah ruangan dibawah kubah. Ia shalat dan berdoa khusuk sekali. Tiba-tiba ia mendengar percakapan dua malaikat tentang dirinya.


“Itu, Ibrahim bin Adham, ahli ibadah yang zuhud dan wara yang doanya selalu dikabulkan ALLAH SWT,” kata malaikat yang satu. “Tetapi sekarang tidak lagi, doanya ditolak karena 4 bulan yang lalu ia memakan sebutir kurma yang jatuh dari meja seorang pedagang tua di dekat Mesjidil Haram,” jawab malaikat yang satu lagi.

Ibrahim bin Adham terkejut sekali, ia terhenyak, jadi selama 4 bulan ini ibadahnya, shalatnya, doanya dan mungkin amalan-amalan lainnya tidak diterima oleh ALLAH SWT gara-gara memakan sebutir kurma yang bukan haknya. “Astaghfirullahal adzhim” Ibrahim beristighfar.

Ia langsung berkemas untuk berangkat lagi ke Mekkah menemui pedagang tua penjual kurma untuk meminta dihalalkan sebutir kurma yang telah ditelannya. Begitu sampai di Mekkah ia langsung menuju tempat penjual kurma itu, tetapi ia tidak menemukan pedagang tua itu melainkan seorang anak muda.

“4 bulan yang lalu saya membeli kurma disini dari seorang pedagang tua, kemana ia sekarang?” tanya Ibrahim. “Sudah meninggal sebulan yang lalu, saya sekarang meneruskan pekerjaannya berdagang kurma” jawab anak muda itu.

“Innalillahi wa innailaihi roji’un, kalau begitu kepada siapa saya meminta penghalalan?” Lantas Ibrahim menceritakan peristiwa yang dialaminya, anak muda itu mendengarkan penuh minat.

“Nah, begitulah” kata Ibrahim setelah bercerita, “Engkau sebagai ahli waris orangtua itu, maukah engkau menghalalkan sebutir kurma milik ayahmu yang terlanjur kumakan tanpa izinnya?”

“Bagi saya tidak masalah. Insya ALLAH saya halalkan. Tapi entah dengan saudara-saudara saya yang jumlahnya 11 orang. Saya tidak berani mengatasnamakan mereka karena mereka mempunyai hak waris sama dengan saya.”

“Dimana alamat saudara-saudaramu? Biar saya temui mereka satu-persatu.”

Setelah menerima alamat, Ibrahim bin Adham pergi menemui. Biar berjauhan, akhirnya selesai juga. Semua setuju menghalakan sebutir kurma milik ayah mereka yang termakan oleh Ibrahim.

4 bulan kemudian, Ibrahim bin Adham sudah berada dibawah kubah. Tiba tiba ia mendengar dua malaikat yang dulu terdengar lagi bercakap-cakap. “Itulah Ibrahim bin Adham yang doanya tertolak gara-gara makan sebutir kurma milik orang lain”.

“O, tidak..sekarang doanya sudah makbul lagi, ia telah mendapat penghalalan dari ahli waris pemilik kurma itu. Diri dan jiwa Ibrahim kini telah bersih kembali dari kotoran sebutir kurma yang haram karena masih milik orang lain. Sekarang ia sudah bebas.”

Sepertinya kita sudah harus memulai tekat yang bulat untuk menerapkan yang hak dan yang bathil dalam hidup kita dan kita juga harus berhati-hati dalam memasukan makanan ke dalam tubuh kita…apakah sudah halalkah? Lebih baik tinggalkan bila ragu-ragu…

Wallahu’alam.

Anda mendapat 1 Pesan

Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Bisnis Pulsa Paling Menguntungkan
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Pengemis Buta



Di sudut pasar Madinah ada seorang pengemis Yahudi buta yang setiap harinya selalu berkata kepada setiap orang yang mendekatinya, “Wahai saudaraku, jangan dekati Muhammad, dia itu orang gila, dia itu pembohong, dia itu tukang sihir, apabila kalian mendekatinya maka kalian akan dipengaruhinya”.

Namun, setiap pagi Muhammad Rasulullah SAW mendatanginya dengan membawakan makanan, dan tanpa berucap sepatah kata pun Rasulullah SAW menyuapkan makanan yang dibawanya kepada pengemis itu sedangkan pengemis itu tidak mengetahui bahwa yang menyuapinya itu adalah Rasulullah SAW. Rasulullah SAW melakukan hal ini setiap hari sampai beliau wafat.

Setelah wafatnya Rasulullah SAW, tidak ada lagi orang yang membawakan makanan setiap pagi kepada pengemis Yahudi buta itu. Suatu hari sahabat terdekat Rasulullah SAW yakni Abubakar RA berkunjung ke rumah anaknya Aisyah RA yang tidak lain tidak bukan merupakan isteri Rasulullah SAW dan beliau bertanya kepada anaknya itu, “Anakku, adakah kebiasaan kekasihku yang belum aku kerjakan?”

Aisyah RA menjawab, “Wahai ayah, engkau adalah seorang ahli sunnah dan hampir tidak ada satu kebiasaannya pun yang belum ayah lakukan kecuali satu saja”.
“Apakah itu?”, tanya Abubakar RA.
“Setiap pagi Rasulullah SAW selalu pergi ke ujung pasar dengan membawakan makanan untuk seorang pengemis Yahudi buta yang ada di sana”, kata Aisyah RA.

Keesokan harinya Abubakar RA pergi ke pasar dengan membawa makanan untuk diberikan kepada pengemis itu. Abubakar RA mendatangi pengemis itu lalu memberikan makanan itu kepadanya. Ketika Abubakar RA mulai menyuapinya, si pengemis marah sambil menghardik, “Siapakah kamu?”
Abubakar RA menjawab, “Aku orang yang biasa (mendatangi engkau)”.

“Bukan! Engkau bukan orang yang biasa mendatangiku”, bantah si pengemis sbuta itu.
“Apabila ia datang kepadaku tidak susah tangan ini memegang dan tidak susah mulut ini mengunyah. Orang yang biasa mendatangiku itu selalu menyuapiku, tapi terlebih dahulu dihaluskannya makanan tersebut, setelah itu ia berikan padaku”, pengemis itu melanjutkan perkataannya.

Abubakar RA tidak dapat menahan air matanya, ia menangis sambil berkata kepada pengemis itu, “Aku memang bukan orang yang biasa datang padamu. Aku adalah salah seorang dari sahabatnya, orang yang mulia itu telah tiada. Ia adalah Muhammad Rasulullah SAW”.

Seketika itu juga pengemis itu pun menangis mendengar penjelasan Abubakar RA, dan kemudian berkata, “Benarkah demikian? Selama ini aku selalu menghinanya, memfitnahnya, ia tidak pernah memarahiku sedikitpun, ia mendatangiku dengan membawa makanan setiap pagi, ia begitu mulia….”

Pengemis Yahudi buta tersebut akhirnya bersyahadat di hadapan Abubakar RA saat itu juga dan sejak hari itu menjadi muslim.

Nah, wahai saudaraku, bisakah kita meneladani kemuliaan akhlaq Rasulullah SAW? Atau adakah setidaknya niatan untuk meneladani beliau? Beliau adalah ahsanul akhlaq, semulia-mulia akhlaq.

Kalaupun tidak bisa kita meneladani beliau seratus persen, alangkah baiknya kita berusaha meneladani sedikit demi sedikit, kita mulai dari apa yang kita sanggup melakukannya.

Sebarkanlah riwayat ini ke sebanyak orang apabila kamu mencintai Rasulullahmu…

Anda mendapat 1 Pesan

Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini

Penting!! Perlu Anda Baca:

@ Bisnis Pulsa Paling Menguntungkan
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Ketika Tirai Tertutup


Ketika mendengar sebuah berita "miring" tentang saudara kita, apa reaksi kita pertama kali ? Kebanyakan dari kita dengan sadarnya akan menelan berita itu, bahkan ada juga yang dengan semangat meneruskannya kemana-mana.

Kita ceritakan aib saudara kita, sambil berbisik, "sst! ini rahasia lho!". Yang dibisiki akan meneruskan berita tersebut ke yang lainnya, juga sambil berpesan, "ini rahasia lho!"

Kahlil Gibran dengan baik melukiskan hal ini dalam kalimatnya, "jika kau sampaikan rahasiamu pada angin, jangan salahkan angin bila ia kabarkan pada pepohonan."


Inilah yang sering terjadi. Saya memiliki seorang rekan muslimah yang terpuji akhlaknya. Ketika dia menikah saya menghadiri acaranya. Beberapa minggu kemudian, seorang sahabat mengatakan, "saya dengar dari si A tentang "malam pertamanya" si B." Saya kaget dan saya tanya, "darimana si A tahu?" Dengan enteng rekan saya menjawab, "ya dari si B sendiri! Bukankah mereka kawan akrab…"

Masya Allah! rupanya bukan saja "rahasia" orang lain yang kita umbar kemana-mana, bahkan "rahasia kamar" pun kita ceritakan pada sahabat kita, yang sayangnya juga punya sahabat, dan sahabat itu juga punya sahabat.

Saya ngeri mendengar hadis Nabi : "Barang siapa yang membongkar-bongkar aib saudaranya, Allah akan membongkar aibnya. Barangsiapa yang dibongkar aibnya oleh Allah, Allah akan mempermalukannya, bahkan di tengah keluarganya."

Fakhr al-Razi dalam tafsirnya menceritakan sebuah riwayat bahwa para malaikat melihat di lauh al-mahfudz akan kitab catatan manusia. Mereka membaca amal saleh manusia. Ketika sampai pada bagian yang berkenaan dengan kejelekan manusia, tiba-tiba sebuah tirai jatuh menutupnya. Malaikat berkata, "Maha Suci Dia yang menampakkan yang indah dan menyembunyikan yang buruk."

Jangan bongkar aib saudara kita, supaya Allah tidak membongkar aib kita. "Ya Allah tutupilah aib dan segala kekurangan kami di mata penduduk bumi dan langit dengan rahmat dan kasih sayang-Mu, Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah"


Insya Allah, Bermanfaat dan dapat dipetik Hikmahnya.


Wassalam,

Anda mendapat 1 Pesan

Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini

Penting!! Perlu Anda Baca:

@ Bisnis Pulsa Paling Menguntungkan
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Kiat Hidup Berkah di Pagi Hari



“Fain Tauddu Ni’matallahi La Tukhsuuha”
Apabila Kamu Menghitung Nikmat Allah ( Yang Diberikan Kepadamu ) Maka Engkau Tidak Akan Mampu (Karena Terlalu Banyak)

***
Kualitas hidup seseorang dapat dilihat pada perilakunya sehari-hari, dari bangun tidur pagi hari hingga kembali ke peraduan pada malam hari. Setiap orang berbeda-beda tingkat pendi-dikan, tingkat sosial dan tingkat keimanannya, tetapi peri-lakunya sehari-hari akan mengumpul-kan mereka dalam satu kelompok yang identik. Meski akhlak seseorang tersembunyi di dalam jiwanya, tetapi adab dan tatakarama yang diikuti dan nampak dari luar akan menyuburkan akhlak yang tersembunyi itu.


Kemukminan seseorang dapat dilihat dari perilakunya sehari-hari yang secara konsisten dilakukannya, dan menurut hadis Rasulullah indikator imannya dapat dilihat pada 77 variabel (disebut 77 cabang iman).

Adab adalah akhlak yang bersifat lahir. Untuk menyuburkan nilai keimanan, agama Islam menga-jarkan adab yang sangat dianjurkan untuk diikuti. Adab Islam menyangkut seluruh aspek kehidupan, baik dalam berhubungan dengan Tuhan, dengan sesama manusia, maupun dengan diri sendiri, dari sejak bangun tidur, beribadat, bekerja dan hingga kembali ke tempat tidur.

Kiat utama adalah bangun tidur. Setiap mukmin dianjurkan untuk bangun tidur pada pagi hari sebelum subuh, karena sebagaimana dikatakan oleh Rasulullah, bahwa saat pagi hari menje-lang subuh itu merupakan saat-saat penuh berkah. Rasulullah bersabda: Ummatku diberkati Allah (ketika mereka bangun) di pagi hari (burika liummati fi bukuriha).

Berkah artinya terkumpulnya kebaikan ilahiah pada seseorang atau sesuatu atau suatu waktu seperti ter-kumpulnya air di dalam kolam (tajam-mu` al al khair al Ilahy ka tajammu` al ma fi al birkati). Dalam kehidupan sehari-hari, berkah artinya ter-dayagunakannya nikmat Tuhan secara optimal. Orang yang bangun pagi akan memperoleh udara bersih, kesegaran badan, dan peluang bekerja yang lebih banyak.

Ketika bangun tidur dianjurkan untuk mem-baca doa seperti yang diajarkan oleh Rasulullah, sebagai berikut: Al hamdu lillahillazi ahya na ba`da ma ama tana wa ilaihin nusyur
Artinya: Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami, dan kepada Nyalah kami kembali.

Rasulullah juga mengajarkan doa yang seyog-yanya dibaca setiap pagi, sebagai berikut:
Allahumma bika asbahna wabika amsaina wa bika nahya wa bika namutu wa ilaihin nusyur
Artinya: Ya Allah, dengan nama Mu aku memasuki pagi hari dan dengan nama Mu pula aku memasuki sore hari. Dengan nama Mu ya Allah aku hidup, dan dengan nama Mu pula aku mati, dan kepada Mu lah tempatku kembali.

Maha benar allah dengan segala firmannya.


La In Syakartum La Aziidannakum Wa Lain Kafartum Inna ‘Adzaabi La Syadiid
Jika kamu bersyukur atas nikmat yang Ku-berikan kepadamu,
maka akan Aku tambah nikmat itu, tapi jika kamu mengingkarinya
(tidak mau bersyukur), maka ingatlah bahwa siksa-Ku sangatlah pedih.

***
“Tsumma Latus Alunna Yauma Idin ‘Aninna’im”
Sungguh Kamu akan Ditanya Pada Hari itu ( kiamat ), akan Nikmat yang Kamu Peroleh Saat Ini

***
“Fabiayyi ala i Rabbikuma Tukadziban"
Maka Ni’mat Tuhan Kamu Yang Manakah Yang Kamu Dustakan ?

***

Anda mendapat 1 Pesan

Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Bisnis Pulsa Paling Menguntungkan
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Waktu yang Tercuri


Setan mengadakan konferensi iblis, syaitan dan jin. Dalam pembukaannya konferensi tersebut dikatakannya: “Kita tidak dapat melarang kaum muslim ke masjid. Kita tidak dapat melarang mereka membaca Al-Qur’an dan mencari kebenaran. Bahkan kita tidak dapat melarang mereka mendekatkan diri dengan tuhan mereka Allah dan pembawa risalahNya Muhammad. Pada saat mereka melakukan hubungan dengan Allah, maka kekuatan kita akan lumpuh. Oleh sebab itu, biarkanlah mereka pergi ke masjid; biarkan mereka tetap melakukan kesukaan mereka, TETAPI CURI WAKTU MEREKA, sehingga mereka tidak lagi punya waktu untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah”.


“Inilah yang akan kita lakukan,” kata iblis. “Alihkan perhatian mereka dari usaha meningkatkan kedekatannya kepada Allah dan awasi terus kegiatannya sepanjang hari!” “Bagaimana kami melakukannya? ” tanya para hadirin yaitu iblis, syaitan, dan jin. “Sibukkan mereka dengan hal-hal yang tidak penting dalam kehidupan mereka, dan ciptakan tipu daya untuk menyibukkan fikiran mereka,” jawab sang iblis.

“Rayu mereka agar suka BELANJA, BELANJA DAN BELANJA SERTA BERHUTANG,BERHUTANG DAN BERHUTANG. Bujuk para istri untuk bekerja di luar rumah sepanjang hari dan para suami bekerja 6 sampai 7 hari dalam seminggu, 10 – 12 jam seminggu, sehingga mereka merasa bahwa hidup ini sangat kosong. Jangan biarkan mereka menghabiskan waktu bersama anak-anak mereka”.

“Jika keluarga mereka mulai tidak harmonis, maka mereka akan merasa bahwa rumah bukanlah tempat mereka melepaskan lelah sepulang dari bekerja. Dorong terus cara berfikir seperti itu sehingga mereka tidak merasa ada ketenangan di rumah. Pikat mereka untuk membunyikan radio atau kaset selama mereka berkendaraan”.

“Dorong mereka untuk menyetel TV, VCD, CD dan PC dirumah sepanjang hari. Bunyikan musik terus-menerus di semua restoran maupun toko-toko di dunia ini. Hal ini akan mempengaruhi fikiran mereka dan merusak hubungan mereka dengan Allah dan RasulNya.”

“Penuhi meja-meja rumah mereka dengan majalah-majalah dan tabloid. Cekoki mereka dengan berbagai berita dan gosip selama 24 jam sehari. Serang mereka dengan berbagai iklan-iklan dij alanan. Banjiri kotak surat mereka dengan informasi tak berguna, katalog-katalog, undian-undian, tawaran-tawaran dari berbagai macam iklan”.

“Muat gambaran wanita yang cantik itu adalah yang langsing dan berkulit mulus di majalah dan TV, untuk menggiring para suami berfikir bahwa PENAMPILAN itu menjadi unsur terpenting, sehingga membuat para suami tidak tertarik lagi pada istri-istri mereka. Buatlah para istri menjadi sangat letih pada malam hari, buatlah mereka sering sakit kepala”.

“Jika para istri tidak memberikan cinta yang diinginkan sang suami, maka akan mulai mencari di luaran” Hal inilah yang akan mempercepat retaknya sebuah keluarga”.

“Terbitkan buku-buku cerita untuk mengalihkan kesempatan mereka untuk mengajarkan anak-anak mereka akan makna shalat. Sibukkan mereka sehingga tidak lagi punya waktu untuk mengkaji bagaimana Allah menciptakan alam semesta. Arahkan mereka ketempat-tempat hiburan, fitness, pertandingan- pertandingan, konser musik dan bioskop.”

Buatlah mereka menjadi SIBUK, SIBUK DAN SIBUK.

“Perhatikan, jika mereka jumpa dengan orang shaleh, bisikkan gosip-gosip dan percakapan tidak berarti, sehingga percakapan mereka tidak berdampak apa-apa.”

“Isi kehidupan mereka dengan keindahan-keindahan semu yang akan membuat mereka tidak punya waktu untuk mengkaji kebesaran Allah. Dan dengan segera mereka akan merasa bahwa keberhasilan, kebaikan/kesehatan keluarga adalah merupakan hasil usahanya yang kuat (bukan atas izin Allah).”

“PASTI BERHASIL, PASTI BERHASIL. RENCANA YANG BAGUS.”

Iblis, syaitan dan jin kemudian pergi dengan penuh semangat melakukan tugas MEMBUAT KAUM MUSLIM MENJADI LEBIH SIBUK, LEBIH KALANG KABUT, DAN SENANG HURA-HURA. Dan hanya menyisakan sedikit saja waktu buat Allah Sang Pencipta. Tidak lagi punya waktu untuk bersilaturahmi dan saling mengingatkan akan Allah dan RasulNya.

Sekarang pertanyaannya adalah, APAKAH RENCANA IBLIS INI AKAN BERHASIL? ANDALAH YANG MENENTUKAN!!!

Anda mendapat 1 Pesan

Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini

Penting!! Perlu Anda Baca:

@ Bisnis Pulsa Paling Menguntungkan
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Mari Mengingat Mati


Diambil dari Buku Kisah Penuh Hikmah 1 :

Kematian adalah permulaan kepada kehidupan baru yang kekal abadi (akhirat). Yakin dengan sebenar-benar yakin akan alam akhirat sangat dituntut karena merupakan penjabaran dari rukun iman yang kelima.

Sabda Rasulullah:
"Perbanyakkanlah mengingati mati, niscaya akan meremehkan berbagai kelezatan.” (An Nasai, Ibnu Majah dari Abu Hurairah)


Ketika Malaikat maut datang menemui Nabi Yaakub AS untuk mencabut nyawa, beliau bertanya, "Bukankah aku minta agar dikirimkan utusan terlebih dahulu"
Malaikat maut menjawab, "Demi Allah telah banyak utusanku memberi peringatan wahai nabi Allah,
Jawab Nabi Yaakub ,"Aku tidak mengetahui dan mengenalinya,"
Jawab malaikat maut pula, "Yaitu berupa sakit, uban, pendengaran kurang dan penglihatan kabur."

Rasulullah bersabda, "Berziarahlah kubur karena ia dapat mengingatkan kamu kepada Akhirat. Mandikan orang mati karena mengurus jasad orang mati merupakan peringatan yang mendalam. Dan shalatkan jenazah karena ia dapat menyedihkan hati kamu karena orang yang bersedih dibawah naungan Allah SWT berarti bersedia dengan segala kebajikan. (Dari Abu Dzar)

Barang siapa yang banyak menginggat mati akan mengutamakan 3 perkara:

1. Segera bertaubat, karena yakin mati akan datang dengan tiba-tiba, tanpa disangka dan tidak mengira tempat.
2. Berhati tenang dan senantiasa mewaspadai hati dari dihingapi dan dikotori ole berbagai mazmumah (sifat keji). Dan sentiasa mengingati Allah SWT.
3. Rajin beribadah dan taat, dunia ini adalah tempat beramal dan akhirat adalah tempat perhitungan.


Tanda-tanda orang yang melupakan mati

1. Menunda-nunda taubat, akhirnya mati dalam keadaan membawa dosa dan belum bertaubat. Seringkali berangan-angan karena menyangka mati masih lambat dan umur akan panjang.
2. Tidak rela hidup sederhana akhirnya memburu kesenangan dan kemewahan dunia hingga lalai dari menginggati Allah SWT. Sering merasa kecewa dan putus asa seolah-olah dunia ini segala-galanya. Terlalu mementingkan diri sendiri dan sanggup menindas orang lain
3. Malas beribadah, kelezatan menikmati nikmat dunia menyebabkan lenyapnya kelezatan beribadah pada Allah SWT. Hilang kemanisan ibadah, malah merasakan kosong dan tidak bermanfaat.

Allah SWT Berfirman :
Audzubillahi minasy syathonirrojim

1. Kullu nafsindza iqotul maut (Setiap yang bernyawa akan mengalami kematian)
2. Faidza ja’a Ajaluhum laa yasta’khiruna sa’ah wala yastaqdimun (Maka apabila datang waktu kematian tidaklah dapat diundur dan tidakpula dapat dimajukan.)
3. Wamal hayatuddun ya illa mata’ul ghuruur (Sesungguhnya dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yangmemperdayakan.) Shodaqollohul adhim.

Semoga Bermanfaat

Anda mendapat 1 Pesan

Silakan Buka Pesan Sekarang di Sini

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Bisnis Pulsa Paling Menguntungkan
@ Cara Bikin Blog Cantik dan Dinamis
@ Kumpulan Tutorial Blog Lengkap
@ Kumpulan Dongeng Anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog